Ikan mas dikembang biakkan di Cina lebih dari seribu tahun yang lalu dengan membiakkan ikan mas Prusia secara selektif untuk mutasi warna. Oleh Dinasti Song (960 - 1279), warna kuning, oranye, putih dan merah-putih telah berhasil dikembangkan. Ikan mas (Carassius auratus) dan ikan mas Prusia (Carassius gibelio) sekarang dianggap spesies yang berbeda.
Ikan mas diperkenalkan ke Jepang pada abad ke-16 dan ke Eropa pada abad ke-17. Koi di sisi lain, dikembangkan dari ikan mas biasa di Jepang pada tahun 1820-an. Koi adalah ikan mas yang dijinakkan (Cyprinus carpio) yang dimusnahkan untuk warna, mereka bukan spesies yang berbeda dan akan kembali ke warna aslinya dalam beberapa generasi jika dibiarkan berkembang biak dengan bebas.
Secara umum, ikan mas cenderung lebih kecil dari koi, dan memiliki variasi bentuk tubuh yang lebih besar, dan konfigurasi sirip dan ekor. Varietas koi cenderung memiliki bentuk tubuh yang sama, tetapi memiliki variasi warna dan pola warna yang lebih besar. Mereka juga memiliki sungut yang menonjol di bibir.
Beberapa varietas ikan mas, seperti ikan mas biasa, ikan mas komet, dan shubunkin memiliki bentuk dan warna tubuh yang mirip dengan koi, dan sulit membedakannya dari koi ketika belum dewasa. Karena ikan mas dan koi dikembangkan dari spesies ikan mas yang berbeda, meskipun mereka dapat kawin, keturunan mereka steril.
Ikan mas diperkenalkan ke Jepang pada abad ke-16 dan ke Eropa pada abad ke-17. Koi di sisi lain, dikembangkan dari ikan mas biasa di Jepang pada tahun 1820-an. Koi adalah ikan mas yang dijinakkan (Cyprinus carpio) yang dimusnahkan untuk warna, mereka bukan spesies yang berbeda dan akan kembali ke warna aslinya dalam beberapa generasi jika dibiarkan berkembang biak dengan bebas.
Secara umum, ikan mas cenderung lebih kecil dari koi, dan memiliki variasi bentuk tubuh yang lebih besar, dan konfigurasi sirip dan ekor. Varietas koi cenderung memiliki bentuk tubuh yang sama, tetapi memiliki variasi warna dan pola warna yang lebih besar. Mereka juga memiliki sungut yang menonjol di bibir.
Beberapa varietas ikan mas, seperti ikan mas biasa, ikan mas komet, dan shubunkin memiliki bentuk dan warna tubuh yang mirip dengan koi, dan sulit membedakannya dari koi ketika belum dewasa. Karena ikan mas dan koi dikembangkan dari spesies ikan mas yang berbeda, meskipun mereka dapat kawin, keturunan mereka steril.
Comments
Post a Comment